- Penyesuaian kondisi suhu air media penetasan telur, mulai dari pengukuran kondisi suhu awal sampai dengan pengkondisian penyesuaian suhu yang dibutuhkan. Pemilihan metode pengkondisian penyesuaian suhu yang akan digunakan dan jenis peralatan yang diperlukan disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan.
- Penyediaan oksigen terlarut pada air media penetasan telur, mulai dari pengukuran oksigen terlarut awal sampai penyediaan oksigen terlarut yang sesuai dengan kebutuhan. Pemilihan cara penyediaan oksigen terlarut yang akan digunakan dan jenis peralatan yang diperlukan disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan.
- Pencegahan kelebihan amoniak terlarut dalam air media penetasan telur akibat dari proses pembusukan cangkang telur dan telur yang tidak menetas. Pemilihan cara penanganannya dan jenis peralatan yang dibutuhkan disesuaikan dengan kondisi, kemampuan, dan keamanan.
- Pengelolaan kualitas air saat pemeliharaan larva, baik suhu, oksigen terlarut, maupun amoniak. Mulai dari pengukuran parameter kualitas air sampai dengan pengendaliaanya, disesuaikan dengan kebutuhan, kemampuan, dan keamanan.
- Pemberian pakan larva awal, meliputi : kapan larva bisa mulai diberi makan, jenis dan bentuk pakan apa yang cocok untuk diberikan, dosis dan frekuensi pemberian pakannya.
Senin, 06 Mei 2013
Identifikasi Kebutuhan Penetasan Telur dan Pemeliharaan Larva
Beberapa hal penting yang harus diidentifikasi dalam kegiatanpenetasan telur dan pemeliharaan larva adalah:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar